Dalam surah Al Hadid ayat 22, dijelaskan mengenai ketetapan Allah yang tertulis di Lauhul Mahfuzh termasuk musibah, seperti disebutkan dalam tafsir Kementerian Agama (Kemenag). Musibah merupakan hal yang wajar terjadi dan dialami oleh seluruh manusia yang masih hidup. Baik itu dalam bentuk besar, maupun kecil. Jangan berfikiran apapun yang terjadi itu cuma kebetulan, karena daun yang jatuh aja atas kehendak Allah 51 views, 1 likes, 0 loves, 0 comments, 1 shares, Facebook Watch Videos from DT Peduli Aceh: Sejatinya, tidak ada yang kebetulan di dunia ini. Semua yang terjadi atas izin dan kehendak Allah SWT. Kedua, seorang hamba yang mencintai Rabb-nya mesti akan selalu mengorbankan kehendaknya di atas kehendak Rabb-nya. Dia akan berpegang erat kepada apa yang membawanya dekat kepada Allah Swt. serta menjauhkan diri dari hal-hal yang bisa membuatnya jauh dari Allah. Tanda manusia mencintai Allah SWT: Al-I’jaab (kagum) Lafadz ini adalah tentang penyerahan diri atas segala urusan kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Tiada daya dan upaya yang bisa dilakukan manusia kecuali atas kehendak dan kekuasaan Allah subhanahu wa ta’ala. Adapun lafadz hauqalah memiliki arti, “Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah yang maha tinggi lagi maha agung.” Sidratul Muntaha. Sidratul Muntaha ( Arab: سدرة المنتهى, translit. Sidrat al-Muntahā) adalah sebuah pohon bidara ( sidr) yang menandai akhir dari langit / Surga ketujuh, yang menandai batas tempat makhluk tidak dapat melewatinya, menurut agama Islam. Dalam kepercayaan ajaran lain ada pula semacam kisah yang mirip dengan Sidratul yu9tk.

daun jatuh atas kehendak allah